Pengunjung ke:

Selasa, 17 Februari 2009

ELEMEN DAN PRINSIP DESAIN

Credit : buku desain komunikasi visual

Elemen Desain:

1. Titik
Titik adalah suatu unsur visual terkecil dimana cenderung ditampilkan dalam bentuk kelompok dengan variasi jumlah, susunan dan kepadatan tertentu.
2. Garis
Pengertian garis menurut Leksikon Grafika adalah benda dua dimensi tipis memanjang. Sedangkan Lillian Gareth mendefinisikan garis sebagai sekumpulan titik yang bila dideretkan maka dimensi panjangnya akan tampak menonjol dan sosoknya disebut dengan garis. Terbentuknya garis merupakan gerakan dari suatu titik yang membekaskan jejaknya sehingga terbentuk suatu goresan.
3. Bidang
Bidang merupakan unsur visual yang berdimensi panjang dan lebar, merupakan kumpulan dari beberapa garis. Bidang berdasarkan bentuknya dibagi menjadi dua, yaitu bidang geometri/beraturan dan bidang non geometri.
4. Ruang
Ruang merupakan kumpulan dari beberapa bidang yang memberikan kesan tertentu. Ruang memiliki tiga dimensi dan keberadaannya sebagai salah satu unsur visual tidak dapat diraba tetapi dapat dimengerti. Ruang dibagi menjadi dua, yaitu ruang nyata dan ruang semu.
5. Warna
Warna sebagai unsur visual yang dapat memberi kesan tertentu dengan jenis pigmen yang dimilikinya. Hal yang paling mempengaruhi unsur warna diantaranya adalah Hue (spectrum warna), Saturation (nilai kepekatan) dan Lightness (cahaya).
6. Tekstur
Tekstur merupakan kesan yang didapat dengan menggunakan gabungan antara indera penglihatan dan indera perasa kita. Tektur merupakan nilai raba dari suatu permukaan. Tektur digolongkan menjadi dua yaitu tekstur nyata dan tekstur semu, tekstur nyata jika gabungan antara indera penglihatan dan perasa kita memberikan hasil yang sama dan tekstur semu adalah kebalikan dari tekstur nyata.
7. Skala
Skala merupakan perbandingan sebuah volume atau ukuran tertentu. Penggunaan skala yang berbeda dapat memberikan suatu kesan tersendiri. Skala sering dipakai untuk menampilkan kesan kontras.


Prinsip-prinsip desain :

1. Keseimbangan
Keseimbangan merupakan prinsip dalam komposisi yang membandingkan sisi-sisi yang ada di antara sumbu axis. Keseimbangan dibagi menjadi keseimbangan simetris dan asimetris serta keseimbangan memusat dan menyebar.
2. Proporsi
Proporsi adalah perbandingan ukuran antara bagian dengan bagian dan antara bagian dengan keseluruhan. Prinsip komposisi menekankan pada ukuran dari suatu unsur yang akan disusun dan sejauh mana ukuran itu menunjang keharmonisan tampilan suatu desain.
3. Irama
Irama merupakan suatu kesan yang ditimbulkan dengan melakukan pengulangan suatu unsur visual secara serasi. Irama dapat diperoleh dengan melakukan pengulangan ( Repetisi ), Gradasi, Oposisi (pertemuan garis pada sudut siku ), Transisi (Perubahan pada garis -garis lengkung ) dan Radial (Irama yang beradiasi pada sumbu sentral).
4. Kontras
Kontras atau penekanan merupakan Fokal Point dalam sebuah komposisi,berupa area yang pertama kali ditangkap oleh pandangan mata.Kontras digunakan untuk menghilangkan kesan monoton. Kontras dapat di capai melalui,ukuran,warna,tekstur dan cahaya,bentuklokasi,ornamen,dll.
5. Kesatuan
Kesatuan merupakan suatu prinsip yang menekankan pada keselarasan dari unsur-unsur yang disusun, baik dalam wujud maupun konsepnya. Kesatuan merupakan gabungan dari beberapa elemen yang saling mendukung sehingga diperoleh focus yang dituju. Untuk memperoleh kesatun dapat dilakukan dengan menentukan suatu dominan tertentu, antara lain; dominan pada ukuran, warna, letak, arah, bentuk, dsb

Tidak ada komentar:

Posting Komentar